"Yah, nanti jemput nya jangan telat ya" pesanku
"Nggak bisa, soalnya ada temen mau ngajak ketemu, udah lama nggak ketemu sama dia" jawap pak suami
Duh, kalau digituin, sakitnya tuh dimana-mana..... katanya cinta? kok nggak diutamain? katanya sayang? kok nggak diprioritasin? argh.. *gigithp
Yaelah... baru juga di cuekin sama manusia hebohnya minta ampun, apalagi dicuekin sama Allah ? nahlo...
Emang ya kalau kita udah perhatian tapi ngga dibales dengan perhatian juga rasanya sedih banget. Begitu juga dengan kasih sayang dan semua ni'mat yang Allah kasih kepada kita tidak terbalas, kesehatan, rizki, keluarga, udara... semua ini dari Allah, tapi saat masuk waktu sholat apa yang kita lakukan? nanti dulu ah, kerjaan tanggung, masih dijalan dan masih banyak alasan yang lainnya.
Tapi Allah tidak memiliki sifat pendendam yang akan membalas hambanya yang tidak beriman dengan ketidakbaikan. Karena Allah maha kuasa, sholat itu bukan kebutuhan Allah, tapi kebutuhan manusia, jikalaupun kita meninggalkan sholat maka Allah juga tetap maha segalanya dan tidak akan pernah kehilangan eksistensiNya.
Tapi justru sholat itu adalah kebutuhan manusia, sholat adalah media kita untuk mengadu, sholat adalah obat penenang saat kita emosi, sholat adalah penyetabil ambisi duniawi dan ukhrawi, dengan sholat manusia akan sehat secara fisik dan psikis, lalu kenapa masih saja kita merasa terbebani?
Larilah saat masuk waktu sholat, segerakan langkah untuk menghadapNya, dan tinggalkan duniawimu untuk Kekasih yang katanya sangat kau cintai. Sudah seharusnya kalau kita benar-benar cinta kau akan menjadikanNya prioritas utama. Kalau kau menunda nunda dan mengabaikan perintahNya, maka coba tanyakan lagi kepada hatimu benarkah kau benar-benar mencintaiNya?
Prioritaskan Allah, benahi jadwal sholatmu, insyaAllah Allah akan memprioritaskan segala urusanmu, tidak sulit bagi Allah untuk mengabulkan doa-doa kita, tidak susah bagi Allah memaafkan dosa-dosa kita, jika doamu tidak terkabul cobalah periksa amalan ibadahmu. Allah pun menjanjikan kepada hambaNya, jika kau dekat kepadaKu sejengkal maka Aku akan mendekatimu sedepa, dan jika kau mendekatiKu dengan berjalan maka Aku akan mendekatimu dengan berlari.
gambar dari sini
Astaghfirullah...
Saya menulis ini dengan penuh emosi, karena saya sedang menasehati diri saya sendiri yang sering lalai dan kufur atas ni'mat-ni'matNya...
Saya menulis ini dengan penuh emosi, karena saya sedang menasehati diri saya sendiri yang sering lalai dan kufur atas ni'mat-ni'matNya...